Senin, 16 Februari 2015

SMPN 2 Koto Baru Dibobol Maling


DHARMASRAYA – Aksi pencurian kembali terjadi di Dharmasraya. Di mana, Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMP) 2 yang berada di Jorong Seberang Piruko Timur Kecamatan Koto Baru dibobol maling, Kamis (12/2) lalu.

Dalam aksinya, pelaku pencurian berhasil membawa kabur satu unit komputer merek acer milik sekolah tersebut, dengan kerugian ditafsir sekitar Rp 4 juta.

Hal ini diketahui Dharmasraya Ekspres dari laporan Polsek Koto Baru dengan nomor LP/17/K/II/2015, tindak pidana pencurian di SMP 2 Kecamatan Koto Baru, pada hari Kamis, dengan pelapor bernama Daswir (40) yang merupkan guru di SMP tersebut.

Menurut keterangan dari pelapor, kejadian tersebut diketahui pahari Kamis sekira pukul 07.10 Wib, saat guru dan murid telah tiba di sekolah hendak melaksanakan proses belajar mengajar. Namun saat salah seorang pegawai sekolah masuk ke ruang TU, satu unit komputer yang biasa berada di dalam ruangan tersebut sudah tidak ada lagi.

“Tadinya pegawai TU ini hendak memulai pekerjaannya di ruangan TU. Namun komputer yang biasa dipakai itu sudah tidak ada lagi di ruangan itu. Dia langsung melapor, mendapat laporan itu saya langsung mengecek ke ruangan TU, ternyata memang saat dilihat, komputer itu sudah tidak ada lagi,” ungkap Daswir.

Daswir juga mengatakatan, saat itu dirinya serta beberapa guru dan pegawai TU mencoba mencari di beberapa tempat namun tidak ditemukan. Tidak mau hilang begitu saja, akhirnya Daswir melaporkan kejadian tersebut ke pihak Polsek Koto Baru, dengan harapan barang yang hilang bisa ditemukan lagi dan pelakunya bisa ditangkap polisi.

Kapolres Dharmasraya AKBP Bondan Witjaksono, melalui Kapolsek Koto Baru, Iptu Suyanto, membenarkan kejadian pencurian tersebut. Dan pihaknya telah mendapat keterangan dari beberapa saksi serta telah dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) guna dilakukan tindakan lebih lanjut.

“Dari hasil olah TKP pelaku memasuki salah satu ruangan sekolah diperkirakan pada malam hari tanpa diketahui warga setempat, dengan cara mencongkel pintu jendela rumah sekolah dengan benda keras. Pada kesempatan itulah pelaku langsung masuk ke dalam ruangan sekolah dan mengangambil satu unit komputer milik sekolah tersebut,” sebut Kapolsek Koto Baru.

Atas kejadian itu, kerugian ditafsir sekitar Rp 4 juta. Hingga saat ini pihak Polsek terus melakukan pengembangan di lapangan. "Kasus ini sedang dalam penyelidikan. Mudah mudahan secepat mungkin kasus ini akan terungkap dan pelakunya ditangkap pihak aparat,” imbuhnya.

Ia juga mengatakan, pihaknya telah menerima laporan dari pihak korban dan telah meminta keterangan dari beberapa saksi, namun hingga saat ini pelaku belum tertangkap, dikarenakan keberadaan pelaku belum diketahui.(nof)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar