Tapal Batas Sumbar-Jambi "Nyangkut" di KementrianSUNGAI RUMBAI

SUNGAI RUMBAI - Persoalan tapal batas antara Kecamatan Jujuhan Kabupaten Bungo dan Kecamatan Sungai Rumbai Kabupaten Dharmasraya hingga saat ini masih belum tuntas. Meskipun sudah ada kesepakatan dan persetujuan antara kedua belah pihak terkait penetapan wilayah batas, namun hal itu belum sampai pada kata finish.

Hal ini dikarenakan, kesepakatan antara Provinsi Sumatera Barat dengan Provinsi Jambi belum mendapat persetujuan atau pengesahan dari Menteri Dalam Negeri. Demikian disampaikan oleh salah seorang tim tapal batas dari pihak wilaya Kabupaten Bungo, Muklis, kepada Dharmasraya Ekspres belum lama ini.

"Sebenarnya penyelesaian tapal batas antara Jujuhan dengan Sungai Rumbai ini sudah disetujui oleh kedua provinsi, baik Sumbar ataupun Jambi. Kedua belah pihak telah mengambil kata sepakat untuk penyelesaian saat melakukan pertemuan di Jambi beberapa waktu yang lalu. Namun persoalan itu belum tuntas, sebab belum ada persetujuan dari Menteri Dalam Negeri," ujar Muklis.

Muklis juga berharap, agar persoalan tapal batas antara Sumbar dan Jambi itu bisa segera disetujui oleh Mendagri. "Mudah-mudahan menteri dalam negeri yang baru bisa segera menyetujuinya, agar persoalan batas ini bisa segera kelar, dan peletakan patok tapal batas di lintas bisa segera dilakukan," pungkas Muklis.

Sementara itu, berdasarkan informasi yang Dharmasraya Ekspres terima, Bengkel Batu Elang akan menjadi lokasi titik peletakan patok antara Provinsi Jambi dan Sumbar.(azh)