![]() |
| Sumber Image: Google |
DHARMASRAYA - Sepak terjang kalangan legislator Dharmasraya yang sering
keluar daerah dengan alasan konsultasi, kunjungan kerja dan beberapa alasan
lainnya diperbincangkan masyarakat. Masyarakat meminta agar setiap kegiatan
DPRD bernilai positif untuk daerah.
“Artinya setiap kegiatan, seperti konsultasi, studi banding dan kunjungan
kerja lainnya dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat dengan melakukan
uji publik, atau dijelaskan lewat media massa,” kata salah seorang masyarakat
Pulau Punjung, Jeky (30) kepada Dharmasraya Ekspres.
Dikatakannya, masyarakat tau pasti bahwa konsultasi, kunjungan kerja dan
kegiatan lainnya merupakan hak DPRD, yang telah diatur dalam undang-undang.
Akan tetapi tentunya harus timbal baliknya untuk daerah.
“Jangan hanya jadi pepesan kosong. Anggaran habis hasilnya tidak ada. Untuk
itu kami mengharapkan ada masukan atau dipaparkan ke publik dari hasil
kunjungan kalangan DPRD. Jangan sampai ke luar daerah hanya berfoya-foya
tanpa ada bukti yang otentik dan dampak positif bagi daerah dalam setiap
agenda keluar daerah,” sebut Doni.
Warga lainnya menambahkan, hal ini sangat penting agar memberikan pemahaman
yang mendasar kepada masyarakat bahwa memang benar maksud dan tujuan kalangan
DPRD keluar daerah adalah memang benar-benar memenuhi keterpanggilan tugas
anggota DPRD yang merupakan perwakilan masyarakat.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar