ASAM
JUJUHAN - Setelah menunggu enam bulan lamanya, akhirnya masyarakat
Nagari Sungai Limau memasuki masa panen padi ladang. Hasil kerja keras
selama enam bulan belakangan kini telah dinikmati hasilnya oleh warga.
Para petani tampak berbondong-bondong turun ke sawah untuk memanen padi.
Menurut pengakuan petani setempat, setiap kali panen,
mereka mampu mendapatkan stok beras untuk jangka 1 tahun, bahkan lebih.
Sehingga para petani di wilayah tersebut pada umumnya tidak pusing lagi
memikirkan kebutuhan akan beras setiap harinya. Terlebih di saat kondisi
harga beras yang melambung saat ini.
"Hingga saat ini
warga di daerah Sungai Limau memang masih aktif bertanam padi, paling
tidak untuk memenuhi kebutuhan beras sehari-hari. Dan itu memang terasa
sangat membantu sekali, terutama di tengah kondisi harga beras yang
mahal saat ini," ujar Mardison.
Hal senada juga diungkapkan
oleh warga lainnya, Anis. "Dengan bertanam padi sendiri, kita tidak
perlu lagi memikirkan pengeluaran untuk membeli beras. Dan lagipun,
beras yang ditanam sendiri tidak kalah enak kok dengan rasa beras yang
dibeli di warung-warung atau toko," pungkasnya.(azh)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar