Tinjau Pembangunan, Bupati Dicegat

DHARMASRAYA - Bupati Dharmasraya, H Adi Gunawan adalah sosok yang dekat dengan rakyatnya. Hal ini dapat dibuktikan dari berbagai kesempatan kunjungan ke lapangan. Bupati hampir tidak mempunyai jarak dengan warga yang ditemuinya. Jika terjadi dialog, maka itu akan berlangsung dengan suasana kekeluargaan. Sama sekali tidak ada kesan pemisah dirinya sebagai kepala pemerintahan tertinggi di wilayah ini dengan warga biasa sekalipun. Tua-muda, pejabat-rakyat biasa, petani-politisi semua bisa membaur dengan beliau.

Aura pemimpin merakyat inilah yang barangkali membuat warga tidak sungkan mendekati Pak Adi untuk menyampaikan keluh kesah atau hanya sekedar berjabat tangan dan foto bersama. Semua Ia layani dengan senyum.

Beberapa waktu lalu, selesai mengikuti gotong royong dengan warga di Nagari Sungai Langkok, Kecamatan Tiumang, Bupati dan romongan menyempatkan diri meninjau beberapa lokasi pembangunan yang dilaksanakan selama tahun 2014 di wilayah ini dengan berjalan kali. Setelah berjalan lebih kurang 1,5 km, di tengah keseriusannya mendengar penjelasan dari Walinagari Sungai Langkok, dibelakang rombongan terdengar teriakan “tunggu Pak Bupati”.

Mendengar teriakan tersebut Bupati sontak kaget, menghentikan langkah dan menoleh ke belakang . Rupanya yang berteriak adalah sekelompok Siswa SD yang sedang istirahat, melihat rombongan Bupati lewat di depan sekolahnya dan langsung mengejarnya.

Dengan senyum Bupati menyambut anak-anak tersebut. “Ayo ke sini, ada apa?” sapa Bupati.

Dengan sedikit malu anak-anak itu menyatakan niatnya, “Saya mau salaman dengan Pak Bupati” jawab seorang anak.

“Saya pengen tanda tangan Bapak” jawab satunya lagi sambil tersipu.

Mendengar keluguan siswa tersebut Bupati langsung tersenyum .“ Salaman, boleh. Tapi bagaimana ditambah dengan tos kompak , biar lebih semangat lagi belajarnya?” tawar Bupati sambil menyodorkan tangan menyalami tunas-tunas muda Dharmasraya tersebut.

Tawaran tersebut langsung diamini anak-anak SD yang bersebelahan dengan Puskesmas Kecamatan Tiumangan ini dengan menimpakan sebelah tangan masing-masing secara bersama sambil dikomandoi Bupati.

“Dharmasraya..!!!” teriak Bupati.

“Bisa..!!!” jawab siswa-siswi SD Negeri 07 Tiumang ini.

“Sekali lagi”, kompak Bupati. “Dharmasraya…!”

“Bisa…!!” jawab anak-anak tersebut.

Setelah melakukan tos kompak, Bupati satu persatu melayani permintaan tanda-tangan yang umumnya diajukan siswa putri.

“Kamu cita-citanya apa?” Tanya Bupati kepada salah seorang anak.

“Dokter Pak” Jawab anak itu.

“Tentara Pak, Polisi Pak, Guru Pak” jawab anak-anak yang lain.

“Kalian boleh bercita-cita apa saja, gantungkan harapanmu setinggi langit, akan tetapi untuk menggapai itu semua harus belar sungguh-sungguh. Luangkan waktumu untuk membaca, hormati gurumu, patuhi orang tuamu”, pesan Bupati yang langsung diamini seluruh siswa.

Seluruh siswa nampak terkesan dengan keramahan Bupati melayani permintaan sederhana mereka. “Saya senang sekali bertemu dengan beliau, Baru kali ini saya bisa bersalaman dengan Bapak Bupati, walaupun hanya kebetulan beliau lewat di sini” tutur Sandra salah seorang siswa. (ist/humas)