Kamis, 05 Februari 2015

Program KB Bentuk Keluarga Berkualitas


DHARMASRAYA - Guna mewujudkan masyarakat sejahtera pemerintah tidak hanya meluncurkan program berbentuk fisik. Akan tetapi juga bentuk non fisik. Salah satunyanya adalah program Keluarga Berencana (KB). Melalui Badan Pemberdayaan Masyarakat Lembaga-Lembaga Nagari Pemberdayaan Perempuan Dan Keluarga Berencana (BPML2NPPKB) pemerintah berupaya meningkatkan kepedulian masyarakat dalam mewujudkan keluarga kecil bahagia dan sejahtera.

Tujuan dari program KB adalah untuk membentuk keluarga yang berkualitas, dan membentuk keluarga kecil sesuai dengan kekuatan sosial ekonomi suatu keluarga. Dengan cara mengatur kelahiran anak agar diperoleh keluarga bahagia dan sejahtera.

“Kesimpulan dari tujuan program Kb adalah untuk membentuk keluarga yang berkualitas dan memperbaiki kesehatan serta kesejahteraan ibu dan anak. KB juga mengurangi angka kelahiran untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat,” ungkap Kepala BPML2NPPKB Dharmasraya, Prihandoko saat dikonfirmasi Dharmasraya Ekspres, di ruangan kerjanya baru-baru ini.

Dikatakannya, sekarang ini banyak alat-alat kontrasepsi untuk upaya pencegahan kehamilan. Alat kontasepsi tersebut. Diantaranya, patang berkala, kondom, tisu KB, pil KB, Suntikan KB, susuk KB, atau AKDR, IUD atau spiral, tubektomi, dan vasektomi. Alat kontasepsi tersebut pada umumnya digunakan oleh wanita (kaum ibu-red).
  
“Alhamdulillah pecapaian program KB dari tahun ketahun mengalami peningkatan. Keberhasilan program itu merupakan suatu kebanggaan dan keberhasilan  bagi Pemerintah Dharmasraya. Program KB ini adalah salah satu bentuk dari upaya pemerintah dalam mensejahterakan masyarakat. Artinya tujuan program KB ini untuk membentuk keluarga yang berkualitas,” jelasnya.

Lanjut Prihandoko, selain alat kontrasepsi untuk kaum wanita saat ini ada salah satu bentuk KB untuk kaum laki-laki yakni vasektomi," pungkasnya.(ra)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar