Selasa, 10 Februari 2015

DPRD Sayangkan Proyek Terbengkalai

DHARMASRAYA - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Dharmasraya sayangkan sejumlah pembangunan proyek yang sampai saat ini belum rampung dikerjakan. Bahkan ada yang sudah bertahun-tahun.

“Kami menyayangkan proyek fisik yang tak kunjung rampung di kerjakan, sehingga belum dapat dimanfaatkan. Salah satunya pembangunan RSUD yang berada di pinggir Jalan Lintas Sumatera KM 4 Pulau Punjung, jalan lintas baru, gedung promosi wisata yang belokasi di Koto Padang Kecamatan Koto Baru, serta beberapa proyek fisik lainnya,” ungkap salah seorang anggota DPRD Dharmasraya, Parjo, yang juga diamini Ampera Dt,Labuan Basa selaku Wakil Ketua DPRD Dharmasraya kepada Dharmasraya Ekspres kemarin.
Menurutnya, ada juga proyek fisik yang belum rampung dikerjakan, namun sudah ditempati, yakni kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA). Kendati sudah ditempati, akan tetapi kantor tersebut tentunya harus dirampungkan.

Proyek itu rata-rata dianggarkan miliyaran rupiah, baik yang berasal dari dana APBD maupun pusat.
“Dengan belum rampungnya sejumlah proyek tersebut, sudah pasti merugikan daerah dan masyarakat,” kata Politisi Nasdem ini.

Menurutnya lagi, jika saja gedung RSUD yang baru itu dimanfaatkan, gedung RSUD yang lama bisa dimanfaatkan untuk sejumlah kantor Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)yang selama ini berkantor di rumah-rumah warga.

“Biaya kontrak kantor SKPD tersebut menelan biaya ratusan juta rupiah pertahun anggaran. Artinya, bila gedung RSUD lama dipindahkan ke gedung baru, dan gedung lama dimanfaatkan untuk perkantoran, tentunya akan menghemat APBD. Dana kontrak kantor bisa dianggarkan untuk program kerakyatan,” sebut Parjo.

Politisi Nasdem ini sangat berharap pihak pelaksana pembangunan menyelesaikan proyek terbengkalai.(ra)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar