![]() |
| DPRD berharap Pemerintah Daerah melalui dinas terkait untuk mengoptimalisasi fungsi pasar ternak agropolitan. Tampak Wabup saat meninjau pasar ternak./DOKUMENTASI. |
DHARMASRAYA - Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah (DPRD) Dharmasraya berharap Pemerintah Daerah melalui dinas
terkait untuk mengoptimalisasi fungsi pasar ternak agropolitan yang terletak
dipinggir jalan Lintas Sumatera Gunung Medan. Menurut legislator Dharmasraya
ini, jika pasar ternak itu dikelola dengan optimal
akan dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), dan meningkatkan
perekonomian masyarakat.
“Kita
berharap Pemerintah Daerah dapat mengoptimalkan fungsi pasar ternak tersebut.
Kita yakin dapat meningkatkan PAD. Sekarang tingal keseriusan Pemerintah Daerah
dalam mengelolannya,” kata anggota DPRD Dharmasraya, Yosrizal saat dikonfirmasi
Dharmasraya Ekspres.
Politisi
PAN ini juga berharap pasar ternak tersebut dapat dijadikan salah satu
pusat penjualan ternak di Dharmasraya ini. Apabila ini bisa diwujudkan tentunya
memberikan keuntungan bagi masyarakat, karena tujuan dari pembangunan pasar itu
adalah untuk kemajuan serta meningkatkan ekonomi masyarakat.
“Dinas
Peternakan dan Perikanan Dharmasraya selaku leading sektornya dalam
mengembangkan perekonomian masyarkat harus melakukan sosialisasi kepada masyarakat.
Agar dengan adanya pasar ternak tersebut dapar dijadikan pasar yang benar-benar
memberi angin segar terhadap masyarakat,” sarannya.
Yosrizal
tidak menampik segala upaya telah dilakukan oleh dinas terkait. Akan tetapi
hingga saat ini pasar itu belum berpungsi maksimal.
“Lihat
saja para pedangan masih membawa dan menjual hasil ternaknya ke daerah lain.
Meski ada yang mangkal di pasar tersebut, akan tetapi pasar itu sepi
pengunjung,” katanya.
Menurutnya
lagi, selain sosialisasi pengembangan pasar ternak tersebut mungkin bisa
dikelola dengan membentuk koperasi. Sehingga dapat menarik perhatian pengusaha
atau peternak untuk memasarkan hasil ternaknya dipasar agopolitan itu.
“Dan
ini tentunya dengan harga yang menjanjikan,” Kata yosrizal.
Dikatakannya,
dengan adanya perda tentang retribusi yang dimaksudkan untuk peningkatan PAD.
Dengan adanya pasar ternak itu dapat menjadi penyelenggara peternakan yang
berdaya saing. Sehingga meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Kita
berharap pasar ternak itu dapat menjadi sarana pembentukan harga yang wajar dan
epektif dalam mengefisienkan mata rantai perdangangan. Maka dari kita sarankan
optimalisasi fungsi pasar,” tandasnya.(ra)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar